Kondisi rumah yang baik tentu tidak sekedar layak huni, tapi juga harus sehat. Baik secara lingkungan atau psikilogis. Sebab, kondisi rumah sangat memengaruhi kondisi penghuninya.

Sebagai kebutuhan dasar akan papan yang menjadi ruang berlindung, rumah yang sehat juga bisa menyatukan sebuah keluarga, meningkatkan tumbuh kembang kehidupan setiap manusia, dan mengisi bagian dari gaya hidup penghuninya. Bahkan ada yang menganggap rumah sebagai indikasi status sosial seseorang. Misalnya saja mereka yang tinggal di perumahan elite di Bandung, atau mereka yang tinggal di perumahan mewah di Bandung akan dianggap memiliki status sosial yang lebih tinggi.

Apapun itu, jika rumah tidak nyaman secara fisik dan pasikologis maka rumah kita mejadi kehilangan fungsi pentingnya.

Secara fisik, rumah yang baik harus memiliki kriteria sebagai berikut:

  1. Rumah harus memiliki suhu udara yang stabil dan sesuai. Perubahan suhu yang ekstrim di dalam rumah tentu tidak akan nyaman. Umumnya temperatur suhu kamar adalah 22°C sampai 30°C. Suhu di dalam ruangan yang melebihi 30°C tentu membuat kita tidak betah di dalam ruangan.
  2. Rumah harus mendapat penerangan yang baik. Baik penerangan alami maupun dari lampu, hendakya rumah tidak kekurangan cahaya dan juga tidak kelebihan intensitas cahaya.
  3. Rumah harus mempunyai sirkulasi udara yang baik. Keberadaan ventilasi udara harus ditata sedemikian rupa agar udara di dalam rumah dapat berganti secara merata. Misalnya saja menerapkan sistem ventilasi atas bawah dimana aliran udara akan merata berganti dengan yang baru. Luas lubang ventilasi tetap, minimum 5 persen dari luas lantai ruangan. Sedangkan luas lubang ventilasi insidentil (dapat dibuka dan ditutup) minimum 5 persen luas lantai, sehingga jumlah keduanya menjadi 10 persen dari luas lantai ruangan.
  4. Rumah harus dapat melindungi penghuni dari gangguan bising berlebihan. Tingkat kebisingan yang tinggi dalam jangka panjang dapat menyebabkan gangguan pendengaran.
  5. Rumah harus memiliki luas yang cukup untuk aktivitas serta anak-anak bermain.