Seiring dengan arus urbanisasi yang terus meningkat dari tahun ke tahun, maka kebutuhan tempat tinggal di kota-kota besar juga semakin meningkat. Berawal dari menghuni rumah kontrakan, pada akhirnya mereka mampu membeli rumah sendiri berkat kerja keras di kota besar.

Memang, harga rumah yang berada di pusat kota besar cenderung mahal, namun kemudahan akses dan investasi jangka panjang menjadi pertimbangan yang membuat seseorang akan berjuang mendapatkan rumah idamanya di kota besar.

Maka kita dituntut untuk jeli dalam menilai kondisi rumah dijual yang berlokasi di kota besar. Kita tahu kalau hidup di kota besar juga berarti kita harus siap dengan kondisi udaranya yang banyak terkontaminasi polusi. Maka pastikan terdapat penghijauan di sekitar rumah tersebut, atau setidaknya terdapat area yang bisa kita tanami sesuatu. Jangan sampai membeli rumah dijual berukuran megah dan berharga mahal namun namun hanya menyisakan sedikit lahan untuk penghijauan. Kalau perlu kita bisa memilih area perumahan yang masih asri lingkunganya. Sekarang banyak developer melirik penghijauan sebagai prioritas karena dapat menjadi pertimbangan penting konsumenya.

Pastikan juga rumah yang hendak kita beli memiliki sirkulasi udara yang baik untuk menunjang pergantian udara di dalam ruangan dengan baik. Rumah yang sehat memiliki pengaturan sirkulasi udara yang baik. Sirkulasi udara yang baik dapat mendukung kesehatan para penghuni rumah karena udara yang bersih bisa menjauhkan kita dari berbagai kuman dan penyakit. Sirkulasi udara yang baik ditandai dengan tersedianya ventilasi udara yang memadai dan pengaturanya juga tepat. Sehingga akan menghasilkan udara di dalam rumah yang segar, tidak terasa pengap atau lembab.