Menghadapi musim hujan di tahun ini, sudah selayaknya kita mempersiapkan rumah kita agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Masalah genteng bocor, air merembes, atau saluran air yang mampat adalah beberapa masalah yang sering dihadapi mereka yang kurang mempersiapkan rumahnya dalam menghadapi musim hujan.

Selalu ada solusi atau sesuatu yang dapat kita lakukan untuk mencegah hal tersebut. Salah satunya adalah memastikan sudut kemiringan atap rumah kita ideal untuk membuat air hujan dapat mengalir dengan lancar. Begitupun ketika kita hendak membeli rumah, pastikan rumah dijual dengan memperhatikan hal tersebut. Sehingga kita tidak akan menyesal di kemudian hari nanti.

Sudut kemiringan atap yang ideal adalah tidak terlalu landai agar air hujan dapat langsung dibuang dengan cepat ke tanah. Air yang dibuang terlalu lambat dapat berakibat bocornya atap rumah. Idealnya, atap rumah disarankan memiliki sudut kemiringan minimal 30 derajat.

Selanjutnya adalah mengenai saluran pembuangan air. Ini juga tidak kalah penting karena menyangkut kemana air tersebut akan dialirkan. Air dari genteng yang terbuang ke tanah tidak akan menimbulkan cipratan yang mengenai dinding jika saluran air kita cukup baik dalam mengalirkan air. Kalau perlu sediakan talang vertikal pada bibir genteng yang menyambung dengan talang horizontal agar air dapat dibuang secara halus melalui saluran tersebut.

Manfaatkan overstek agar air yang dibuang tidak terlalu dekat dengan dinding. Sistem kerja overstek sama seperti payung. Disarankan, overstek dibuat dengan panjang kurang lebih 1,5 meter. Overstek juga bisa digunakan untuk jendela agar terhindar dari air hujan yang mengenai kusen ataupun yang masuk ke rumah lewat celah-celah ventilasi.