Masalah genteng bocor memang cukup menjengkelkan. Ketika hujan turun, apalagi pada malam hari, di dalam kamar kita tiba-tiba ada tetesan air yang membasahi tempat tidur. Hal pertama yang kita lakukan tentu memberi wadah pada tempat dimana tetesan air tersebut jatuh untuk menampung air. Tentu cara ini hanya bersifat sementara.

Genteng yang retak seringkali menjadi penyebab rumah yang bocor. Keretakan genteng dapat disebabkan oleh banyak hal. Bisa itu karena cuaca, bahan genteng yang buruk, produk cacat atau bahkan oleh benturan benda keras. Sebelum kita memutuskan untuk mengganti genteng yang retak tersebut, ada satu cara yang lebih efisien dan juga cukup efektif yaitu dengan menggunakan styrofoam.

Bahan styrofoam ini dapat dengan mudah kita temui pada kemasan produk-produk elektronik. Daripada menjadi sampah yang mencemari lingkungan, lebih baik kita manfaatkan benda ini. Salah satunya dapat kita gunakan untuk menambal genteng rumah kita yang bocor. Namun sebelumnya mari siapkan kuas, kaleng bekas amplas dan bensin.

Rendam styrofoam dengan bensin di dalam kaleng. Tunggu hingga styrofoam tersebut larut dan menjadi lunak. Oleh karena styrofoam akan menyusut lalu larut jika diberi bensin, maka pastikan kita tidak memberi bensin secara berlebihan. Beri takaran yang sekiranya styrofoam akan larut menjadi bentuk gel yang tidak terlalu kental dan tidak terlalu encer. Setelah itu gunakan amplas untuk mengamplas bagian genteng yang retak, lalu kuaskan larutan styrofoam pada retakan tersebut. Ratakan dan tunggu hingga kering.

Ini tentu lebih efisien jika dibanding dengan mengganti genteng. Maka terapkanlah teknik ini pada rumah minimalis di Bandung utara yang kita tempati.